
PALAKAT Minahasa Utara–Sebanyak 350 guru honor yang di biayai oleh Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara (Pemkab Minut), belum menerima gaji. Terhitung sejak bulan Juli hingga Desember 2020, atau sudah enam bulan honor mereka tak dibayar oleh Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara (Pemkab Minut).
Oleh Kepala Dinas Pendididkan, melalui Kepala Bidang PPTK, Rini Paulus mengatakan pembayaran gaji guru honorer sementara berproses. “Kami, dari dinas sudah mengajukan permintaaan ke bagian keuangan, sampai saat ini kami juga masih menunggu proses. “Ungkap Ibu Rini kepada Palakatberita.co, lewat kontak telepon, Sabtu (18/12).
Hal ini ditanggapi oleh Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Minahasa Utara (Minut) Denny K Lolong yang mengatakan, para guru honor yang tak dibayar Pemkab, harus menanyakan langsung kepada pemimpin tertinggi Minut dalam hal ini Bupati. “Semua harus ditanyakan kepada Bupati Minut, sebagai penanggung jawab setiap kebijakan yang ada. Saran saya, baik guru honor maupun perangkat desa yang belum menerima gaji, tanyakan ke kantor bupati Minahasa Utara atau ketemu langsung dengan Ibu Bupati, pertanyakan soal ini. “Kata Delon, sapaan akrab kepada Ketua DPRD Minut.
(Fey)