PALAKAT Manado–Meski dimasa pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19), tak kendorkan niat berbagi untuk yang membutuhkan. Seperti gelaran aksi donor darah yang dilaksanaka oleh Sizzy Matindas Batik bersama PMI Sulut dan didukung IWO Sulut, sukses dilaksanakan, di Rumahnya Sizzy, Jalan Diponegoro No. 17, Manado, Selasa (23/03)
Dalam gelaran aksi donor darah tersebut, menghadirkan 21 pendonor yang merupakan perwakilan dari Komunitas difabel Kaleb, IWO Sulut, Generasi Pesona Indonesia (GenPI) Sulut, komunitas selam Boboca Diving Center, komunitas sumba J’les, komunitas Manado Orang Bae, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan COVID-19.
Selaku pihak yang menggalang aksi tersebut, Sizzy Matindas, menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang terlibat, sehingga aksi donor tersebut bisa sukses digelar. Dirinya pun mengungkapkan alasan yang mendorongnya untuk melakukan aksi sosial tersebut. “Dengan kondisi pandemi seperti ini, banyak orang merasa ragu dan takut untuk mendonorkan darah mereka, sementara disisi lain, ada sebagian orang yang mebutuhkan bantuan darah dan bagi mereka itu sangat penting. Hal itulah yang mendorong saya untuk melaksanakan aksi donor darah seperti ini. “Ungkap Sizzy.
Disampaikan pula harapan, semoga apa yang sudah dilakukan akan sedikit membantu kebutuhan mereka yang membutuhkan.
Sementara itu, Ketua IWO Sulut, Jeane Rondonuwu berkata, IWO akan terus bergerak mendukung setiap program positif, seperti ini. “Aksi kemanusiaan seperti ini, merupakan salah satu bagian dari program IWO disepanjang tahun berjalan. Seperti sebelumnya IWO juga sudah pernah terlibat Baksos lainnya. Ini merupakan gerak maju IWO Sulut meski dimasa pandemi.
Menurut keterangan pihak tim giat donor darah PMI Sulut yang diketuai Ibu Annie Dondokambey SH MH, terdata sukses mendonorkan darah sebanyak 19 pendonor, masing-masing memberikan 350cc darah, sementara untuk 2 (dua) pendonor ditunda waktu donornya dikarenakan, belum lolos memenuhi syarat umum untuk mendonorkan darah. “Untuk data donor yang diambil, terdiri dari, 11 orang laki-laki dan 8 orang perempuan. Sementara 4 orang, baru pertama kali melakukan donor darah. Untuk donor yang diambil dengan golongan darah A, sebanyak 5 donor, golongan darah B, sebanyak 4 donor, dan golongan darah O, sebanyak 10 donor. “Ujar dokter penanggung jawab kegiatan, dr. Laudie Lintang, didampingi penanggung jawab dari Unit Transfusi Darah PMI Sulut, Stenley Karamoy.
Salah satu pendonor yang baru pertama kali mendonorkan darahnya mengaku, senang bisa terlibat dalam aksi kemanusiaan tersebut. “Beryukur tekanan darah dan HB, bagus. “Kata Mariska Maudy perwakilan dari komunitas Manado Orang Bae, kepada palakatberita.co, usai donorkan darahnya.
(Fey)
