PALAKAT Minahasa Utara – Sejumlah peserta mulai dari SKPD, BUMN, mewakili Kecamatan sampai kepada desa -desa di Minahasa Utara (Minut) meriahkan pagelaran pawai budaya yang dilaksanakan Pemkab Minut, Selasa (20/08) dalam rangka hari kemerdekaan RI.
Dibawah pimpinan Kepala Dinas Theodora D Wagiu Luntungan, pasukan merah dengan menggunakan pakaian adat, Dinas Lingkungan Hidup Minut (DLH) ramaikan pawai tersebut.
Menurut Luntungan kegiatan ini direspon positif oleh masyarakat Minut, karena lewat pawai budaya seperti inilah yang akan menanamkan rasa cinta terhadap kekayaan budaya dalam negeri juga kepada kebudayaan daerah.
“Minahasa Utara memiliki adat, budaya yang kuat dan harus bisa di pelihara serta dilestarikan. Momen kemerdekaan menjadi wadah dimana rasa cinta terhadap tanah air ditanamkan kepada generasi muda sehingga mereka pun akan bangga dengan kebudayaan yang kita miliki kemudian akan terus menjaganya menjadikan hal itu sebagai pemersatu dalam perbedaan, “tutur Luntungan.
Disamping itu dirinya pun bangga bisa menampilkan pakaian adat Minahasa dalam pawai budaya ini, “nilai – nilai budaya melekat erat dalam perjuangan masyarakat masa kini untuk mengisi kemerdekaan yang sudah diraih. Pemahaman sejarah kebudayaan mampu menciptakan masyarakat lebih cerdas dan berbudaya, “sampai Luntungan.
(Fey)
