
PALAKAT Minahasa Utara–Kepala Kepolisian Resor Minahasa Utara (Kapolres Minut), AKBP Bambang Yudi Wibowo. SIK, tatap muka langsung dengan para penjual sembako di pasar tradisional Tatelu serta gudang Alfamart Sulutgo di Desa Karegesan, Kecamatan Kauditan, Kabupaten Minut, Kamis (24/03).
Hal ini dilakukan untuk mencari tahu ketersediaan minyak goreng jelang bulan Ramadan (bulan puasa).
Hadir bersama Kapolres Minut dan ikut secara langsung dalam kegiatan ini, Kapolsek Kauditan AKP Ronald Mawuntu, Kapolsek Dimembe Iptu fadhly S.Tr.K. M.H, Wakapolsek dimembe Iptu Decky Pandi, Kasi Humas Polres Minut Iptu Ennas Firdaus S.Sos, Wakapolsek Kauditan Ipda I. Tarigan SH.
Adapun proses pengecekan dilakukan, memantau keberadaan serta harga penjualan minyak goreng melalui tanya jawab langsung dengan pedagang di pasar, salah satu dari mereka menyampaikan, minyak goreng ada dan masih terbatas, harga pun masih menyesuaikan.
Usai mengunjungi pasar tradisional, dilanjutkan menuju gudang Alfamart di Desa Karegesan juga merupakan wilayah hukum Polres Minut. Joko Arifdiansyah selaku License Manager menjelaskan status ketersediaan minyak goreng saat ini.
“Yang masuk atau ada di gudang Alfamart sebanyak dua kontainer sekitaran 2.000 s/d 3.000 dus, dan langsung di salurkan di wilayah Sulut dan gorontalo, minyak goreng yang masuk merk Sania, “kata Joko menjelaskan.
Mengetahui hal tersebut, Kapolres pun menyuarakan ajakan kepada masyarakat agar jangan panik.
“Menyongsong bulan Ramadan, untuk kebutuhan minyak goreng di Sulut cukup, bahkan untuk penyaluran sampai ke Gorontalo dari gudang Alfamart Karegesan Minut, masih ada, “ujar Kapolres.
Disampaikan pula, pihak kepolisian akan terus melakukan pantauan terkait ketersediaan minyak goreng di wilayah hukum Polres Minut, juga akan menindak tegas oknum yang kedapatan menimbun atau merugikan masyarakat. Diketahui selama aksi pemantauan berlangsung, tetap menerapkan protokol kesehatan COVID-19.
(Fey)