PALAKAT Minahasa Utara-
Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Konsultasi Pelaksanaan Program dan Kegiatan Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan (P2KP) yang dibuka langsung oleh asisten l Drs Vino Dondokambey mewakili bupati Minut Vonny Anneke Panambunan STh, di aula Bapelitbang Minut, Selasa (06/03).
Dalam Rakor ini membahas tentang kondisi daerah perbatasan Sulut dan didalamnya termasuk Kabupaten Minut, karena memiliki salah satu pulau terluar perbatasan yaitu Mantehage. “Pemkab Minut terus berupayah merencanakan dan melaksanakan pembangunan khususnya dikawasan perbatasan yaitu daerah terluar Pulau Mantehage,” kata Sekda Minut Ir Jemmy Kuhu ketika menyampaikan materi.
Terkait hal itu, Kuhu menambahkan, supaya pembangunan di pulau terluar ini diseriusi dan didukung baik sarana maupun prasarana oleh pihak-pihak terkait. Disamping itu juga memperhatikan masalah kesehatan, pendidikan listrik, telekomunikasi dan transportasi. “Pemda akan mengusulkan berbagai kebutuhan pembangunan kepada pemerintah pusat lewat dana APBN juga APBD untuk membangun kawasan perbatasan yang ada di daerah Minahasa Utara khususnya pulau Mantehage,” urai Kuhu.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Badan (Kaban) Pengelolaan Kawasan Perbatasan Provinsi Sulawesi Utara Ir Jemmy Gagola MSi ME yang menjelaskan, daerah perbatasan memiliki peran penting dalam kemajuan seluruh wilayah Sulut.
(Fey)